Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Airlangga Hartarto merespon terkait menggugah kembali Dewan Ekonomi Nasional (DEN). Luhut Binsar Pandjaitan dilantik selaku Kepala Dewan Ekonomi Nasional (DEN) di Kabinet Merah Putih yang dipimpin Kepala Negara Prabowo Subianto.
Terkait hal itu, Airlangga menyampaikan DEN sudah menjadi teman pihaknya selama sesuatu dekade terakhir. Dia menyebut komunikasi kedua pihak berlangsung lancar. Menjadikan Luhut Pimpin Dewan Ekonomi Nasional
“Terkait dengan DEN mulai dipimpin Pak Luhut Binsar Pandjaitan dan sudah menjadi teman kita di kabinet juga nyaris 1 dekade jadi komunikasi lancar,” kata Airlangga di ketika dijumpai di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2024). 
Terkait dengan kiprah dan fungsi DEN, dia menerangkan menanti penugasan dari Prabowo. Untuk penugasan di Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenko Marves), Airlangga menyebut sebagian penugasannya di bidang energi, investasi, dan pariwisata di Kemenko Perekonomian.
Luhut Pimpin Dewan Ekonomi Nasional
“Tunggu nanti penugasan bapak presiden telah jelas,” jelasnya.
Ditemui secara terpisah di kantor Kemenko Perekonomian, Airlangga menyebut DEN nantinya mulai melaporkan pribadi terhadap Presiden.
“DEN mesti lihat PP-nya. Kan itu kebijakan dan dia lapornya ke presiden langsung. Di Kemenko aja PP-nya baru,” terangnya di ketika dijumpai di Kantor Kemenko.
Sebelumnya, pengangkatan Luhut dijalankan menurut Keputusan Kepala Negara 139 P 2024 tentang Pengangkatan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.
“Mengangkat Jenderal Tentara Nasional Indonesia Purnawirawan Luhut Binsar Pandjaitan selaku Ketua Dewan Ekonomi Nasional,” suara Kepres yang dibacakan, Senin (21/10/2024).
Kabar terkait penunjukan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, sebagai pimpinan Dewan Ekonomi Nasional telah mengejutkan banyak pihak. Langkah ini diambil sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin kompleks di tengah dinamika global yang terus berubah.
Penunjukan Luhut sebagai pemimpin Dewan Ekonomi Nasional direspons dengan beragam pendapat dari berbagai pihak, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Airlangga memberikan respons yang positif terhadap penunjukan tersebut, dengan menyatakan keyakinannya bahwa Luhut akan mampu memberikan kontribusi yang besar dalam merumuskan kebijakan ekonomi nasional yang progresif.
Dalam responsnya, Airlangga juga menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara berbagai instansi terkait dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang ada. Ia menyambut baik keputusan tersebut sebagai langkah yang strategis dalam memperkuat koordinasi dan efektivitas dalam merumuskan kebijakan ekonomi yang berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sebagai pimpinan Dewan Ekonomi Nasional, Luhut diharapkan mampu membawa visi dan strategi yang inovatif dalam menjawab berbagai permasalahan ekonomi yang dihadapi bangsa. Langkah ini juga diharapkan dapat memberikan arah yang jelas dan terukur dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
